LELAKI ini memulai pelayaran perdananya bertepatan dengan bilangan tanggal kalender masehi hari ini, 8 Juli. Waktu itu, tahun 1497. Ia memulai pelayaran dari tanah kelahirannya, Portugal. Pelayaran tersebut atas mandat Raja Manuel I dari Portugal.
Vasco da Gama, demikian namanya terukir sebagai "lelaki laut". Tugas Gama untuk mencari negeri-negeri Kristen di benua Timur (banyak orang Eropa mengira bahwa India adalah Kerajaan Kristen dari Prester John) atas mandat rajanya. Selain itu, Gama juga melakukan pelayaran untuk mendapatkan akses Portugis ke pasar komersial di benua Timur. Dari pelayaran inilah, Gama dikenal sebagai “bapak” penemu jalur laut lintas Eropa-India.
Sebelumnya, orang-orang Portugis sudah lama mencari jalur ini. Pangeran Henry, sang navigator yang hidup 1394-1460 sudah pernah mencoba mencari lintas laut ini. Tahun 1488, Portugis kembali membuat ekspedisi di bawah pimpinan Bartolomeus Dias. Ia hanya mampu sampai Tanjung Harapan, ujung selatan Afrika.
Vasco da Gama lebih luas jangkauan pelayarannya dibanding Dias. Gama berhasil mengeliling benua Afrika. Ada empat kapal di bawah komando Gama ketika itu. Jumlah kelasi dikirakan mencapai 170 orang, termasuk penerjemah bahasa Arab. Rute pertama mereka lalui adalah Tanjung Verde. Gama kemudian menyusuri arah selatan, jauh hingga luar Samudera Atlantik. Ia juga sempat singgah di Tanjung Harapan, tempat singgahnya Dias.
Vasco terus melanjutkan perjalanan menyusuri pantai timur Afrika. Ia sempat berkeliling ke beberapa kota yang dikuasai oleh penduduk Muslim. Pada 20 Mei 1498, Gama sampai di Calicut, sebuah kota pusat perdagangan penting di India. Di sini, ia mengambil seorang penduduk asli sebagai penunjuk jalan.
Pelayaran Gama inilah yang berhasil membuka rute laut dari Eropa ke India, yang kemudian memungkinkan perdagangan dengan Timur Tengah. Nama Portugal pun kemudian harum sebagai pembuka jalan lintas laut, tentunya berkat jasa Vasco da Gama, lelaki kelahiran Alentejo, Portugal, 1469. atjehpost
Tidak ada komentar:
Posting Komentar